SOLOK, CARAPANDANG - Dalam upaya meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan sektor pendidikan di Kabupaten Solok, Wakil Bupati H. Candra, S.Hi, bersama jajaran pemerintah daerah menyambangi Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos). Pertemuan yang berlangsung di Gedung Aneka Bhakti Direktorat Jenderal Rehabilitasi Sosial ini bertujuan untuk memperjuangkan pembangunan Sekolah Rakyat di Kabupaten Solok.
Rombongan dari Kabupaten Solok disambut langsung oleh Dirjen Rehabilitasi Sosial, Drs. Supomo, MM, didampingi Direktur Rehabilitasi Sosial Korban Bencana dan Kedaruratan, Dr. Rachmat Koesnadi, S. Sos, M.Si, serta KTU Direktorat Rehabilitasi Sosial Korban Bencana dan Kedaruratan, Dodi Taresa Handahandoro.
"IPM kita masih berada di peringkat 17 dari 19 kabupaten/kota di Sumatera Barat. Selain itu, tingkat pendidikan juga masih rendah, berada di peringkat 18. Kami ingin memastikan bahwa masyarakat Kabupaten Solok memiliki akses pendidikan yang lebih baik," ungkap Wakil Bupati Candra saat memaparkan kondisi daerahnya.
Dalam kesempatan itu, Candra menegaskan bahwa Sekolah Rakyat sangat dibutuhkan guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Solok. Ia berharap pemerintah pusat, melalui Kemensos, dapat memberikan dukungan penuh untuk mewujudkan program tersebut.