Amran juga menambahkan tidak hanya beras produksi jagung nasional juga menunjukkan hasil positif. Dia menyebut bulan Mei akan menjadi puncak panen jagung, dan kementeriannya telah bersiap melakukan penyerapan produksi secara maksimal.
Dari sisi data, Mentan mengutip informasi dari USDA (Departemen Pertanian Amerika Serikat) yang memperkirakan produksi padi Indonesia tahun ini mencapai 34,6 juta ton, naik dari sebelumnya 30 juta ton.
"Ini dari Amerika itu 34,6 juta ton, berarti ada kenaikan. Sesuai data BPS juga, produksi kita tertinggi selama tujuh tahun terakhir. Ini kabar menggembirakan," katanya.
Ia menegaskan bahwa data yang digunakan berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan real-time Bulog, bukan dari internal Kementerian Pertanian.
Menanggapi pertanyaan soal kesiapan infrastruktur seperti gudang dan irigasi, Amran menjelaskan bahwa pihaknya bersama Kementerian PUPR telah menyepakati rehabilitasi irigasi di lahan seluas dua juta hektar di seluruh Indonesia.
"Kami sudah sepakat dengan Menteri PU, itu sudah mengidentifikasi seluruh lahan di Indonesia yang butuh rehabilitasi irigasi 2 juta hektar. Insyaallah dikerjakan tahun ini," terang Amran.