Goldman Sachs mempertahankan proyeksinya di US$4.000 per troy ons untuk pertengahan 2026, dengan alasan permintaan bank sentral yang kuat secara struktural, arus masuk ETF yang didukung oleh pelonggaran kebijakan The Fed, dan probabilitas resesi AS sebesar 30% dalam 12 bulan. dilansir cnbcindonesia.com