SHARE

Istimewa

CARAPANDANG - Beberapa waktu lalu, sosok Ridwan Kamil menjadi perbincangan masyarakat tanah air buntut salah satu baliho yang menggambarkan dirinya melalukan perjalanan ke Jakarta.

Hal ini menjadi viral di media sosial. Banyak yang mengaitkan baliho tersebut menjadi tanda jika mantan Gubernur Jawa Barat itu akan maju dalam Pemilihan Gubernur Jakarta tahun depan.

Ketua Umum Partai Golkar yang juga merupakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto buka suara terkait isu Ridwan Kamil. Menurutnya, Partai Golkar memang sudah mengeluarkan surat penugasan kepada seluruh gubernur dan bupati dari partainya di seluruh Indonesia untuk maju dalam proses pemilihan di daerah.

"Itu berbarengan dengan Pileg, jadi sudah diberikan penugasan. Justru dengan penugasan itu partai Golkar akan melakukan evaluasi, siapa yang sudah bekerja dan siapa yang efektif," kata Airlangga di Kantor Kemenko Perekonomian, Jakarta, akhir pekan lalu.

Dari hasil penugasan untuk maju dalam proses pemilu itu, Airlangga mengatakan, Dewan Pengurus Pusat (DPP) Golkar besok akan menggelar rapat untuk mengevaluasi hasil penugasan, termasuk untuk Ridwan Kamil dan istrinya Atalia Praratya.

"Nah oleh karena itu, itu masih ada proses lanjutan yang akan dirapatkan oleh DPP besok," tegas Airlangga.

Sebagaimana diketahui, Ridwan Kamil atau RK juga ditugaskan partai berlambang beringin itu untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Hal itu diungkapkan oleh Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily selain Ahmed Zaki Iskandar. Saat ini, partai Golkar tengah memantau elektabilitas kedua sosok ini yang disebut memiliki potensi untuk memimpin kota Jakarta.

"Ya, Golkar sendiri telah memberikan tugas untuk DKI Jakarta kepada 2 nama, yaitu pertama Pak Ridwan Kamil yang kedua Pak Zaki Iskandar. Dua-duanya memiliki potensi yang sama untuk dicalonkan menjadi kandidat Gubernur DKI Jakarta. Hanya saja pada akhirnya harus memilih satu," kata Ace kepada wartawan di kompleks MPR/DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa lalu seperti dikutip Minggu (3/3/2024).

Mengutip detik.com, Ace mengungkapkan, partai Golkar memberikan kesempatan bagi keduanya untuk menaikan elektabilitas. Zaki maupun Ridwan Kamil nantinya akan disurvei untuk menentukan sosok yang terbaik.

"Golkar memberikan keleluasaan kepada keduanya untuk terus menaikkan elektabilitas masing-masing di antara mereka dan setelah itu Golkar akan melakukan survei terhadap dua nama tersebut. Jika di antara keduanya ada yang memiliki potensi yang cukup tinggi untuk dicalonkan menjadi Gubernur DKI Jakarta maka itu yang akan dipilih oleh Golkar," ungkapnya.

Ace mengatakan Ketua DPD Golkar DKI Jakarta Zaki sudah memiliki kemampuan yang mumpuni. Ace menyebut RK juga ditugaskan untuk kembali maju di Pilgub Jawa Barat. dilansir cnbcindonesia.com

Tags
SHARE